Berjemur di Pagi Hari Bagus untuk Menambah Vitamin Apa? Simak Penjelasannya
Mungkin kamu sudah tau bahwa kalau sinar matahari punya efek buruk terhadap kulit yang harus dihindari, salah satunya adalah dengan memakai sunscreen. Namun jangan lupa kalau sinar matahari juga punya banyak manfaat untuk kesehatan, sehingga paparan dalam jumlah yang cukup tetap dibutuhkan oleh tubuh. Salah satunya, berjemur di pagi hari bagus untuk menambah Vitamin D bagi tubuh. Paparan sinar matahari juga bagus untuk kesehatan mental serta dapat membantu siklus bangun dan tidur setiap hari.
Berjemur untuk Menghasilkan Vitamin D
Mungkin kamu masih ingat pada saat pandemi terjadi, banyak orang secara rutin berjemur untuk mendapatkan manfaat sinar matahari pagi, salah satunya adalah Vitamin D. Sebenarnya tubuh manusia punya cadangan Vitamin D yang terdapat di kulit dalam bentuk pro-Vitamin D. Nah, untuk mengubah pro-Vitamin D jadi Vitamin D, kulit butuh paparan sinar UVB yang terdapat dalam sinar matahari.
Hasilnya cukup tinggi, lho. Kalau kamu berjemur selama 30 menit saat matahari sedang bersinar terik, maka Vitamin D yang dihasilkan sebanyak 50 ribu IU pada kulit pucat dan putih, 20—30 ribu IU pada kulit yang medium (termasuk kulit orang Indonesia), serta 8—10 ribu IU pada kulit gelap dan hitam. Ini cukup banget untuk memenuhi kebutuhan Vitamin D sebanyak 600 IU per hari. Karena itu, berjemur di pagi hari bagus untuk menambah Vitamin D dibandingkan mengonsumsi suplemen.
Vitamin D punya banyak manfaat sehingga penting bagimu untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan vitamin ini. Vitamin D dapat membantu tubuh menyerap juga mempertahankan kalsium dan fosfor di tubuh. Keduanya penting untuk pembentukan tulang dan mencegah tulang keropos. Vitamin D juga dapat membantu mengontrol infeksi dan mengurangi peradangan di tubuh, mendukung fungsi sistem imun tubuh, menjaga kesehatan jantung, dan mendukung pertumbuhan rambut.
Namun perlu kamu ingat kalau berjemur selama 10—15 menit saja saat matahari sedang bersinar terik sudah bisa membuat kulit yang pucat dan putih bereaksi. Untuk kulit orang Indonesia, reaksi baru muncul dalam waktu yang lebih lama karena kulit yang gelap punya pertahanan lebih baik terhadap sinar UV. Walau demikian, nggak ada salahnya kamu tetap berjaga-jaga dengan memilih waktu berjemur yang baik dan tepat.
Untuk iklim Indonesia yang tropis dengan matahari yang bersinar sepanjang tahun, PERDOSKI (Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia) menyarankan untuk mulai berjemur pada pukul 9 pagi. Soalnya, sinar UVB baru muncul di sinar matahari pada jam tersebut. Kamu bisa berjemur selama 15 menit dengan frekuensi 2—3 kali seminggu. Semakin banyak kulit yang terpapar sinar matahari, maka semakin banyak Vitamin D yang dihasilkan.
Berjemur di Pagi Hari Bagus untuk Menambah 5 Manfaat Ini
Selain untuk mendapatkan Vitamin D, ada manfaat-manfaat berjemur di pagi hari lainnya yang bisa kamu dapatkan. Berjemur di pagi hari bagus untuk menambah paling nggak 5 manfaat ini:
1. Membantu tidur nyenyak
Paparan sinar matahari pagi berpengaruh ke ritme sirkadian tubuh manusia yang mengatur jam bangun dan tidur dalam sehari. Ritme sirkadian ini dipengaruhi oleh dua hormon, yaitu hormon kortisol yang membuat kamu terjaga dan waspada pada pagi sampai sore hari, dan hormon melatonin yang membuat kamu tidur nyenyak pada malam hari. Nah, paparan sinar matahari pagi selama lima menit saja disebut dapat membantu kerja kedua hormon ini lebih optimal.
2. Membantu mengatasi masalah kulit
Ada beberapa masalah kulit yang pengobatan bisa dibantu oleh paparan sinar matahari, tepatnya paparan sinar UV dari matahari. Beberapa masalah kulit ini di antaranya adalah penyakit kuning, eksim, psoriasis, dan jerawat. Tentu saja, kamu harus berkonsultasi dengan dokter kulit dahulu sebelumnya, ya.
3. Menjaga kesehatan mental
Taukah kamu kalau berjemur di pagi hari bagus untuk menambah kebahagiaan? Ini karena sinar matahari dapat menstimulasi produksi hormon serotonin di otak, yaitu hormon yang dapat memperbaiki mood serta membuat seseorang jadi tenang, fokus, dan bisa berpikir positif. Di beberapa negara empat musim, ada kondisi yang disebut seasonal affective disorder yang membuat penderitanya depresi saat musim dingin karena kekurangan paparan sinar matahari.
4. Membantu berat badan turun
Ada hasil penelitian yang menyebutkan kalau paparan sinar matahari saat berjemur di pagi hari dapat membantu berat badan jadi turun. Soalnya, sinar matahari dapat membuat sel-sel lemak yang ada di bawah permukaan kulit jadi menyusut. Kalau kamu sedang menurunkan berat badan, kamu bisa berolahraga pagi sambil berjemur.
5. Mencegah penyakit kanker
Paparan sinar matahari yang terik dan dalam waktu lama secara terus-menerus memang dapat memicu kanker kulit. Namun jika paparan sinar matahari secukupnya saja malah bisa membantu mencegah beberapa penyakit kanker, di antaranya kanker usus besar, kanker indung telur, kanker prostat, dan kanker pankreas.
Lanjutkan Pakai Sunscreen Sebelum dan Setelah Berjemur
Setelah paham kalau berjemur di pagi hari bagus untuk menambah Vitamin D serta memberi berbagai manfaat lain, kamu nggak perlu takut lagi untuk berjemur pada pagi hari. Tapi ingat ya, sebelum berjemur jangan lupa untuk mengaplikasikan sunscreen. Nah, setelah selesai berjemur pada pagi hari, kamu bisa mulai melindungi kulit wajahmu dari efek buruk sinar matahari dengan memakai sunscreen.
Kamu bisa pakai sunscreen Garnier Bright Complete Vitamin C Super UV SPF 50+ PA+++ yang memberi perlindungan tertinggi bagi kulit wajahmu terhadap sinar UV berupa SPF 50+ dan PA+++ untuk sehari-hari. Sunscreen ini punya kandungan Vitamin C yang membantu mencerahkan kulit dan menyamarkan tampilan noda hitam jerawat, serta Vitamin E yang melembapkan dan merupakan antioksidan yang membantu kerja sunscreen agar optimal dalam melindungi kulit wajah.
Chemical sunscreen ini punya tekstur yang ringan, tidak lengket, dan tidak meninggalkan white cast. Formulanya waterproof dan transferproof sehingga tidak mudah luntur dan transfer akibat air dan keringat. Ada dua varian yang bisa kamu pilih sesuai hasil akhirnya, yaitu Natural Finish untuk semua jenis kulit, serta Matte Finish untuk kulit yang cenderung berminyak karena memberi hasil akhir bebas kilap.
Supaya Garnier Bright Complete Vitamin C Super UV SPF 50+ PA+++ bekerja optimal dalam melindungi kulit, kamu harus pakai sesuai takaran yang disarankan, ya. Aplikasikan sunscreen ini sebanyak setengah sendok teh atau dua jari penuh di seluruh wajah, telinga, dan leher depan secara merata. Kalau kamu banyak beraktivitas di luar ruangan atau banyak terpapar sinar matahari walau beraktivitas di dalam ruangan, aplikasikan ulang sunscreen setiap dua jam sekali.
Yuk, rutin berjemur karena berjemur di pagi hari bagus untuk menambah Vitamin D! Setelah itu, jangan lupa pakai Garnier Bright Complete Vitamin C Super UV SPF 50+ PA+++ untuk melindungi kulitmu dari efek buruk sinar matahari. Kamu bisa beli sunscreen ini secara online di official website Garnier Indonesia, atau official shop Garnier Indonesia yang ada di marketplace/e-commerce terkemuka. Kamu juga bisa membelinya di drugstore, toko kosmetik, supermarket, dan minimarket terdekat.