Intip Rekomendasi Skincare untuk Jerawat dan Bekasnya
Bekas jerawat di wajah memang ganggu banget. Ada jerawat satu saja bisa berpengaruh pada kepercayaan diri kamu, apalagi kalau banyak. Sialnya, setelah jerawat kempis bekasnya masih saja ada dan mengganggu penampilan.
Intip Rekomendasi Skincare untuk Jerawat dan Bekasnya
Bekas jerawat yang menghitam bahkan sampai terjadi lekukan atau luka di kulit sebenarnya bisa dicegah dan diobati. Asalkan kamu rajin mengaplikasikan skincare untuk jerawat dan bekasnya, saat jerawat mulai tumbuh hingga benar-benar hilang dari wajah kamu. Sebelumnya, pahami dulu yuk soal jerawat dan bekasnya yang membandel.
Bekas Jerawat dan Penyebabnya
Bekas jerawat merupakan kondisi umum yang dialami banyak orang. Tiap orang biasanya mengalami lebih dari satu jenis bekas jerawat. Ada 3 jenis bekas jerawat yang dikenal dunia medis:
1. Bekas jerawat hipertrofik
Bekas jerawat hipertrofik muncul akibat produksi kolagen terlalu banyak saat jerawat sembuh. Akibatnya, jaringan kulit terbentuk dan terangkat di permukaan kulit yang dikenal juga dengan sebutan keloid. Biasanya terjadi pada jerawat yang tumbuh di dagu dan punggung
2. Bekas jerawat makula
Bekas jerawat makula muncul dari jenis jerawat kecil (bruntusan). Bekasnya berwarna merah dan biasanya terlihat di area dahi dan pipi. Kalau kamu rajin mengaplikasikan skincare untuk bruntusan, bekas jerawat jenis ini akan pudar dalam waktu 6 sampai 12 bulan.
3. Bekas jerawat atrofi
Bekas jerawat atrofi biasanya terjadi saat kamu malas mengoleskan produk skincare untuk kulit berjerawat dan sering memencet jerawat. Akhirnya muncul bopeng atau cekungan yang cukup dalam pada kulit
Lalu apa saja yang menyebabkan jerawat membekas dan sulit pudar? Bekas jerawat dapat hilang dengan sendirinya jika kamu tepat memilih skincare untuk jerawat dan bekasnya. Tapi beberapa jenis jerawat kadang meradang, ditambah kebiasaan buruk memegang wajah berjerawat, akibatnya muncul bekas jerawat yang menghitam.
Ada beberapa kebiasaan buruk yang harus kamu hindari saat wajah berjerawat:
- Memencet jerawat karena bisa memicu peradangan dan meninggalkan bekas jerawat susah hilang
- Terlalu sering mencuci muka sehingga produk untuk menghilangkan jerawat dan bekasnya malah jadi tidak efektif
- Terlalu cepat berhenti mengoleskan obat jerawat, lanjutkan pemakaian obat hingga jerawat sudah benar-benar hilang
- Malas pakai tabir surya yang berisiko menimbulkan hiperpigmentasi dan membuat bekas jerawat semakin gelap warnanya
Cara Menghilangkan Bekas Jerawat
Mungkin kamu pernah merasa iri kepada teman kamu yang cukup pakai skincare untuk jerawat dan bekasnya lalu kulit wajahnya kembali mulus. Sedangkan kamu sudah pakai skincare yang bagus tapi bekas jerawat masih betah nempel di pipi kamu. Sayangnya, karena faktor genetis bekas jerawat pada sebagian orang akan butuh waktu lebih lama untuk memudar dan hilang.
Jika skincare untuk jerawat dan bekasnya sudah tidak mempan, ada beberapa tindakan medis yang bisa kamu coba. Diantaranya:
- Chemical peeling, cara ini bisa dilakukan sendiri dengan produk senyawa asam yang dijual bebas atau dengan bantuan dokter kulit
- Dermabrasi, gunanya untuk mengangkat kulit mati di bagian terluar wajah dengan lapisan kulit baru
- Laser fraksional, dilakukan di klinik kecantikan yang bertujuan untuk merangsang pertumbuhan kolagen pada kulit
- Laser resurfacing, tindakan untuk menghilangkan lapisan kulit luar yang rusak dan meratakan pertumbuhan kulit baru
- Microneedling, menggunakan jarum berukuran mikro untuk mengurangi kedalaman bekas jerawat (bopeng)
- Dermal filler yang berfungsi mengisi jaringan kulit bopeng dengan produk yang mengandung kolagen
- Suntikan kortikosteroid yang cocok untuk bekas luka hipertrofik
Jerawat umumnya muncul pada remaja hingga dewasa pada usia 30-an tahun. Karena perbedaan usia dan kondisi kulit, sebaiknya jangan memakai produk yang sama. Remaja sebaiknya menggunakan skincare untuk menghilangkan jerawat dan bekasnya untuk remaja. Begitu pula dengan orang dewasa sebaiknya memilih produk yang sesuai usia dan kebutuhan kulit yang berbeda.
Rekomendasi Skincare untuk Jerawat dan Bekasnya, Garnier Bright Complete Anti Acne Booster Serum
Wajah kembali mulus tanpa bekas jerawat pasti juga jadi impian kamu. Dengan rangkaian skincare untuk jerawat dan bekasnya dari Garnier, mimpi ini bisa terwujud. Garnier kembali hadir dengan produk baru Garnier Bright Complete Anti Acne Booster Serum. Serum ini terbukti secara klinis mampu mengurangi jerawat dan menghilangkan flek hitam bekas jerawat. Cukup tiga hari saja kamu sudah bisa mendapat hasil berkurangnya jerawat hingga 45% dan flek hitam bekas jerawat memudar hingga 50%.
Garnier Bright Complete Anti Acne Booster Serum bekerja cepat berkat kandungan bahan aktif di dalamnya. Bahan aktif berupa 4% Salicylic Acid, Niacinamide dan AHA yang efektif menyembuhkan jerawat yang meradang. Serta kandungan Vitamin C yang ampuh memudarkan flek hitam bekas jerawat, meratakan dan mencerahkan warna kulit.
Untuk mendapatkan kulit yang mulus tanpa bekas jerawat, sertakan Garnier Bright Complete Anti Acne Booster Serum dalam urutan skincare untuk menghilangkan jerawat dan bekasnya. Tuangkan beberapa tetes serum pada telapak tangan kemudian tepuk perlahan pada wajah. Gunakan serum ini setelah kamu menyegarkan wajah dengan toner untuk kulit berjerawat.
Sertakan Garnier Bright Complete Anti Acne Ampoule Serum dalam rangkaian skincare untuk jerawat dan bekasnya kamu sehari-hari. Lakukan secara rutin dan jangan dihentikan sebelum kulit wajah kamu bersih dari bekas jerawat. Serum ini bisa kamu dapatkan di official website Garnier Indonesia, atau official store Garnier Indonesia yang ada di marketplace/e-commerce terkemuka. Kamu juga bisa membelinya langsung di drugstore, toko kosmetik, supermarket, dan minimarket terdekat.